Dialog Interaktif “Ngobrol Pintar” Para Caleg Terbaik DPRD Lintas Partai, Dengan Berani Me-Soalkan Masa Depan Maros

TARGET BERITA.com, Maros – Azmara Law menggelar diskusi bersama para Calon Legislatif (caleg) dari lintas Partai Politik (Parpol) bertajuk Dialog Interaktif Ngopi “Ngobrol Pintar” pada Jumat (9/2/2024).
Acara yang berlangsung di Warkop Kopi Pagi , diikuti para caleg DPRD, Kota atau Kabupaten Maros, dari kalangan pendatang baru, dan didampingi Amran dari Komisi 3 DPRD Maros.
Sejumlah caleg DPRD yang turut berpartisipasi, di antaranya Maulana Azis, Suwadi, Amir Kadir, Andi Arif, Andi Marasia dan peserta terakhir Darwis G.
Direktur Andi Azis Maskur yang diwakilkan Sekertaris Azmara Rauf Mappatunru menjelaskan, bahwa Dialog Ngobrol Pintar ini merupakan corong bagi para caleg, untuk menyampaikan gagasan dan pendapatnya, dengan memberi ruang strategi, edukasi dan harmoni terkait masa depan Kab Maros ke depan.
“Ini ruang dan panggung bagi caleg yang telah belajar masalah isu-isu di Kab Maros. Kami akan menjadi corong pada calon pemilih di 5 hari terakhir, terkait apa yang akan ditawarkan para caleg,” terangnya.
Diskusi diawali dengan penyampaian visi dan misi para caleg, jika terpilih menjadi wakil rakyat, di tingkat Kota atau Kabupaten Maros.
Caleg DPRD Kota Maros yang di awali Maulana Azis menyampaikan, bahwa dalam pencalonannya, ia berfokus jika kelak menjadi wakil rakyat, mesti ada perbaikan tubuh di DPR dan jangan hanya duduk dan diam saja tapi harus mewakili aspirasi rakyat, sebab katanya Maros butuh figure yang mau bekerja untuk rakyat.
Peserta ke-2 oleh Suwadi menyampaikan bahwa Anggota legislative mesti lebih mumpuni, dan memperhatikan pemenuhan janji kepada masyarakat, juga memperhatikan sector pendidikan, kesehatan dan struktur kemasyarakatan. Dan peserta ke-3 Amir Kadir berfokus pada pelayanan gratis lewat BPJS, ia akan mengoptimalkan keterpunahan air bersih di Bontoa juga mengkritisi terkait “MUSREMBANG”, yang katanya hanya merupakan unjuk. Sedang Andi Arif banyak memaparkan tentang penguatan produksi sumber lokalitas yang mesti diberi perhatian.
Adapun perwakilan perempuan yang menjadi peserta yaitu Andi Marasia memanfaatkan waktu yang sangat singat, katanya “yang lebih penting adalah melakukan perubahan yang baik “. Sedang peserta terakhir Darwis G memaparkan tekadnya yang sederhana bahwa “ banyak hal yang mesti dibenahi dan intinya, saya akan berjuang seperti Pak Amran di komisi 3 DPRD Kabupaten Maros ”. (Kmd)

Penulis: Kaimuddin MbckEditor: Irwan jaya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *